Innalillahi wa inna ilaihi rajiun..
Tidak pernah ada dalam bayangan saya bahwa Senin malam seminggu yang lalu adalah kali terakhir bagi saya berinteraksi dengan Abang. Sebelum akhirnya kecelakaan itu terjadi dalam kurun waktu kurang dari satu jam setelahnya, dan Abang berpulang ke rahmatullah pada tanggal 3 November 2016 lalu.
Kepergian Abang yang mendadak ini menyisakan ruang kosong di hati saya. Seakan setengah dari hati ini dicabut paksa. Rasanya kosong.. Hampa..
Bagi saya, Abang bukan hanya sekedar suami. Ia adalah teman hidup. Soulmate. Partner terbaik dalam hidup saya selama 9 tahun terakhir.
Abang adalah tempat saya bercerita banyak hal. Tempat saya mengeluarkan semua uneg-uneg dan keluh kesah. Tempat saya melepaskan semua resah dalam hati. Tempat saya bertanya banyak hal. Tempat saya berbagi mimpi dan cita-cita saya.
Abang juga adalah seorang guardian bagi saya. Ia selalu menjadi orang yang saya andalkan saat saya kesusahan. Ia adalah pemberi rasa aman jika saya merasa ketakutan. Ia yang selalu menjaga dan melindungi saya dari apapun. Ia yang selalu menjadi tempat pertama saat saya mengungkapkan segala kesedihan.
Ketika saat ini Abang sudah tidak ada, rasanya hidup saya goyang. Saya kehilangan pegangan. Saya bingung harus melakukan apa lagi selanjutnya. Saya kehilangan rasa aman. Saya kehilangan teman hidup yang berjuang bersama untuk mewujudkan berbagai mimpi dan cita-cita. Saya kehilangan partner terbaik dalam hidup ini.
Pernikahan saya dan Abang memang baru berumur 2 tahun. Tapi hubungan yang kami rajut sudah lebih lama dari itu. Saya merasakan chemistry yang begitu kuat. Yang sekarang hilang secara tiba-tiba.
Bagian terberat yang pastinya akan saya jalani nanti adalah membiasakan diri hidup tanpa adanya Abang di samping saya. Membiasakan diri dengan ketiadaan Abang. Membiasakan diri dengan berbagai hal yang dulu dijalani bersama, namun kini hanya bisa dikenang saja.
Banyak rencana-rencana yang baru kami susun saat pindah ke Jakarta beberapa bulan lalu. Banyak rencana dan mimpi bersama yang belum berhasil diwujudkan. Namun saya yakin, rencana Allah SWT jauh lebih baik dari rencana kami berdua.
Saya harus kuat karena masih banyak mimpi-mimpi kami yang harus saya wujudkan. Meskipun saat ini masih ada keraguan di hati saya, apakah saya bisa menyelesaikan semua mimpi-mimpi itu tanpa ada Abang di sisi saya?
Rasa kehilangan ini begitu besar. Sangat besar. Tapi di sisi lain saya juga merasa bersyukur.
Saya bersyukur karena Abang pergi dalam kondisi terbaiknya. Ia pergi di malam Jum’at dan dimakamkan di hari Jum’at. Ia pergi dengan doa dan tangis air mata banyak orang yang menyayanginya. Ia pergi dengan meninggalkan kesan yang sangat baik di mata orang-orang di sekelilingnya. Ia pergi dengan tenang dalam tidurnya.
Abang adalah orang yang sangat baik. Ia adalah anak yang sangat berbakti pada orang tuanya. Ia adalah seorang suami yang sangat bertanggung jawab dan menyayangi istrinya. Ia juga adalah seorang pribadi yang sangat baik dan selalu mau membantu sesama.
Salah satu hal yang paling saya ingat dari Abang adalah, ia sering sekali berkata pada saya “yakinlah dek, kita ini pasangan hebat.”
Kata-kata tersebut baru saya temui maknanya sekarang. Saat membaca berbagai ucapan belasungkawa dan doa yang saya terima. Juga saat melihat banyaknya bantuan, doa, dan dukungan dari berbagai pihak sejak Abang masih di UGD sampai ia diantarkan ke tempat peristirahatan terakhirnya.
Untuk semua pembaca blog ini, saya mohon doa bagi almarhum suami saya, Sornong Maulana. Semoga ia dihapuskan segala dosa dan salahnya, diterima seluruh amal ibadahnya, diterangi kuburnya, dilapangkan kuburnya, dan mendapat tempat terbaik di sisi Allah SWT.
Selamat jalan, Sayang…
Inilah akhir dari perjalanan cinta kita..
Lia sayang dan cinta banget sama Abang. Tapi ternyata Allah SWT jauh lebih menyayangi dan mencintai Abang.
Lia masih membutuhkan Abang di sini, di samping Lia. Tapi ternyata Allah SWT jauh lebih butuh Abang untuk segera kembali pada-Nya.
Tunggu Lia di surga ya, Sayang. Insya Allah, semoga Allah mempertemukan kita kembali di surga-Nya. Insya Allah suatu saat nanti kita akan dipertemukan dan dikumpulkan kembali di jannah-Nya. Seperti doa yang selama ini selalu mengalir dari mulut Abang.
Ke mana pun kita pergi, kita akan kembali pada satu cinta ini.
Cinta yang berlandaskan cinta pada Allah SWT.
liandamarta.com 
😦 😦 😦 😦
LikeLike
Selamat jalan adikku Sornong Maulana…Buat Lia semakin dikuatkan. Amin
LikeLike
Aamiinn. Terima kasih, Om Timbul..
LikeLike
innalillahi wainnailahi raajiuun
turut berduka,mbak, semoga dikuatkan dan terus menguatkan diri 🙂
LikeLike
Aamiinn. Terima kasih ya, Mas 🙂
LikeLiked by 1 person
Turut berduka Kak Lia, semoga diberikan ketabahan selalu. Semoga Beliau mendapatkan tempat terbaik di sisi-Nya.
LikeLike
Aamiinn. Terima kasih, Mas Ariev
LikeLike
Innalillahi wa inna ilaihi rajiun. Lia turut berduka cita. Semoga Lia dan keluarga dikuatkan. Insya Allah almarhum khusnul khatimah dan mendapatkan tempat terbaik di sisi Allah. Insya Allah kusertakan dalam doa untuk almarhum. Terus terang aku kaget baca ini Lia. Peluk erat Lia.
LikeLiked by 1 person
Aamiinn ya Allah. Mbaaa terima kasih banyak ya untuk doa-doanya. Peluk erat mba Deny..
LikeLike
Lia perempuan yang kuat. Lia pasti bisa melewati semua ini, kehilangan, kesedihan, termasuk masa-masa di depan tanpa kehadiran Abang Sornong di sisi Lia. Tapi almarhum selalu ada di hati Lia, dalam doa-doa Lia. Terus semangat, ya, Lia sayang. Peluk erat.
LikeLiked by 1 person
Makte, terima kasih banyak ya. Mohon doanya selalu ya. Insya Allah aku semakin hari semakin dikuatkan. Peluk erat Makte.
LikeLike
turut berduka cita ya, lia. semoga selalu diberi kekuatan oleh Allah SWT dan almarhum mendapat tempat terbaik di sisi Allah SWT
LikeLike
Aamiinn ya Allah. Terima kasih ya mba..
LikeLike
Innalillahi wa innailaihi toojiuun. Turut berdukacita, Mbak. Doa terbaik untuk Abangda. Khusnul khatimah. Aamiin.
LikeLike
Aamiinn. Terima kasih, mba Haya.
LikeLike
Ketika saat ini Abang sudah tidak ada, rasanya hidup saya goyang. Saya kehilangan pegangan. Saya bingung harus melakukan apa lagi selanjutnya.
Kak Li, kami selalu ada untuk kk. Jangan bingung ya kak, pasti bisa. Kk kuat.
Innalillahiwainnailaihi rojiun, insya Allah almarhum bg Olan khusnul khatimah dan mendapatkan tempat terbaik di sisi Allah.
LikeLike
Bener kakklii.
Kakli masih punya allah dan kami kami yang sayang kakliii.
*Pelukpeluk kakliii
Kakliii strong kudu kuatt.. 🙂
LikeLike
Terima kasih vinaaaa.. Insya Allah semakin hari semakin dikuatkan. Peluk!
LikeLike
Aamiinn ya Allah. Terima kasih banyak ya Cica untuk doa dan dukungannya.
LikeLike
Mba Lia pasti kuat. Semua hanya tentang waktu. Semoga dipertemukan kembali, di Surga Allah SWT. Aamiin.
LikeLike
Aamiinn. Terima kasih, Mba.
LikeLike
Turut berduka cita sedalam2nya, Mbak Lia. Semoga selalu dikuatkan untuk Mbak Lia sekeluarga. Beliau wafat di hari baik. Saya pun berharap bisa wafat di malam Jum’at atau hari Jum’at.
LikeLike
Insya Allah mba. Terima kasih ya mba..
LikeLike
Mbak Lia pasti kuat! Peluuukkkk :*
In shaa Allah jalan Abang di sana dipermudah ya, Mbak. Aamiin.
LikeLike
Insya Allah mba. Terima kasih banyak ya. Peluk!
LikeLike
Ya Tuhan Mbak, turut berbelasungkawa yang sebesar-besarnya. Semoga suami bisa diterima di sisi-Nya, diterima semua amal ibadahnya dan diampuni semua dosa-dosanya. Semangat terus ya Mbak, saya yakin Mbak dan keluarga pasti bisa melalui semua cobaan ini.
LikeLike
Aamiinn. Terima kasih Gara untuk doa-doanya.
LikeLiked by 1 person
Aku belajar dari seorang Lianda Marta. Kamu perempuan tegar, kuat, dan juga dewasa untuk usiamu Lia. Semoga Alm mas Olan khusnul khotimah ya. Terima kasih sudah mengajarkan kesabaran begitu hebatnya. Love u Lia
LikeLike
Mbaaaa.. Terima kasih ya untuk doa dan dukungannya. Love you too, mba Mira.
LikeLike
Lia, kamu istri shalihaat yang luar biasa. Abang pasti tersenyum dari surga-Nya. Doa kami untuk Abang, dan insyaAllah kamu kuat dan tegar, Lia
LikeLike
Aamiinn ya Allah. Terima kasih banyak ya mba. Insya Allah aku semakin hari semakin dikuatkan.
LikeLike
Turut berdukacita, Lia…
LikeLike
Terima kasih mba Donna.
LikeLike
Innalillahi wainnailaihi raajiun. Turut berbelasungkawa kak Lia. Dirimu kuat, tegar, inshaallah.. smg Allah senantiasa memberikan kekuatan. *hugs*
LikeLike
Insya Allah. Aamiinn. Terima kasih ya, Lativa. Hugs!
LikeLike
Lia sayag, selalu kuat ya karena Lia punya Abang yang selalu di hati dan orang-orang yang selalu menyayangi dan menguatkan Lia :*
Jangan sungkan berbagi di group kita ya, seperti yang biasa kita lakukan bersama.
LikeLike
Makpuh.. Terima kasih banyak ya untuk doa dan dukungannya. Aku akan segera kembali ke group KEB. Mohon doanya selalu semoga semakin hari semakin dikuatkan ya, Makpuh. :*
LikeLike
Innalillahi wainnaillaihi rojiun, turut berduka Mbak Lia.
Saya yakin Mbak Lia perempuan hebat, kuat dan istri yang sholehah. Pasti Abang, begitu bangga dengan Mbak Lia.
Bismillah, songsong masa depan dengan penuh semangat dan hadirkan selalu doa-doa untuk Abang.
Peluuk eraat, dari jauh….
LikeLike
Insya Allah mba. Aamiinn. Terima kasih banyak untuk doa dan semangatnya ya mba. Peluk erat!
LikeLike
Innalillahi wainnailaihi rojiun…
Turut berduka cita ya mbak. Saya nggak kenal mbak, tapi saya yakin mbak lia wanita hebat dan wanita kuat.
LikeLike
Insya Allah, mba. Terima kasih banyak ya. Salam kenal 🙂
LikeLike
Pingback: Like I’m Gonna Lose You – bukan bocah biasa
Kalian memang pasangan yg hebat. Aku kenal kalian sejak kalian belum menikah dan aku selalu membatin betapa kompaknya kalian dalam kegiatan2 sosial. Tak banyak pasangan muda yg seperti kalian, yg begitu matang & berjiwa sosial, terlebih di Pekanbaru. Insya Allah jalan Allah adalah jalan terbaik. Contact me anytime ya Lia.
LikeLike
Terima kasih banyak mba Lusi. Dalam hal ini aku banyak belajar dari Abang. Insya Allah aku semakin hari semakin dikuatkan. Sekali lagi terima kasih ya mbaaa..
LikeLike
Innalillahi wainnailahi rojiun.
Turut berduka, Mak. Semoga Almarhum khusnul khotimah.
LikeLike
Aamiinn ya Allah. Terima kasih mba Ria.
LikeLike
innalillahi wa inna ilaihi roji’un..
Allahummaghfirlahu warhamhu wa’afihi wa’fuanhu..
LikeLike
Aamiinn ya Allah. Terima kasih ya, Mas.
LikeLiked by 1 person
kalian memang pasangan hebat, Lia….aku salut sama kekompakan kalian. Kirim al fatihah buat abang. Kalo ada apa-apa, jangan sungkan-sungkan whatsapp aku ya Lia 🙂
LikeLike
Siap! Terima kasih banyak ya, Dit. 🙂
LikeLike
innalillahi wa inna ilaihi roji’un..
Allahummaghfirlahu warhamhu wa’afihi wa’fuanhu..
Semangat ya Mba’, InsyaAllah Mba’ adalah wanita pilihan yang kuat dan sabar.. 🙂
LikeLike
Insya Allah mba. Terima kasih banyak ya.
LikeLike
Innalillahi wainna ilaihi rojiun.. turut berduka cita mba.. semoga tabah ya mba.. Allah sayang suami dan mba 🙂
LikeLike
Insya Allah mba. Terima kasih banyak yaa..
LikeLike
Innalillahi wainnailaihi roojuin…
Aamiin untuk semua do’a Mbk Lia. Semoga Mbk Lia diberikan kekuatan. Dan semoga kelak kita semua bertemu denganNya dalam keadaan khusnul khotimah, seperti suami Mbk Lia…insyaAllah.
LikeLike
Insya Allah mba. Aamiinn ya Allah. Terima kasih ya mba.
LikeLike
Innalillahi wa inna ilaihi roojiun. Mbak lia, saya turut berduka cita yg sedalam-dalamnya. Semoga Alloh memberikan kekuatan dan keselamatan kepada mbak dan keluarga. Insya Alloh mas sornong sudsh tenang di sisi Alloh. Tidak mudah memang melepaskan duka, tetap kuat, mbak!
LikeLike
Aamiinn ya Allah. Terima kasih banyak ya mba Nadia.
LikeLike
Turut berduka Lia. Yakinlah bahwa Abang masih dan selalu menjadi guardian angel buat Lia, from the other side. Semoga Lia diberi kekuatan.
LikeLike
Iya mba, aku yakin Abang akan selalu menemaniku meski dari dunia yang berbeda. Terima kasih banyak ya mba Tika.
LikeLike
Turut berduka Lia sayang.
Allah punya rencana lain yang lebih baik. Walaupun abang Olan tidak ada lagi, ia pasti akan selalu ada di hati. Insya Allah, suatu hari nanti kalian akan dipertemukan lagi di syurgaNya.
Kematian adalah cara Allah menyayangi kita, mengingatkan kita bahwa apapun kebahagiaan yang ada di dunia ini bersumber dari Nya.
Mungkin ucapan sabar dan kuat tidak cukup untuk hatimu Lia, tapi aku yakin, bang Olan tidak mau melihat istrinya yang cantik ini larut dalam duka. Ia pasti ingin Lia melanjutkan hidup.
LikeLike
Mbaaaa.. Terima kasih banyak ya mba. Insya Allah aku semakin hari semakin dikuatkan mba. Sekali lagi terima kasih untuk doa dan supportnya ya mba Mayya.
LikeLike
Turut berduka cita Mba Lia, semoga almarhum mendapatkan kelapangan kuburnya. Mba Lia yang sabar dan jaga kesehatan. Hug
LikeLike
Iya mba, terima kasih ya mba Puji. Hug!
LikeLike
Kalian adalah sepotong iri yang tersemat di dlm hati mut 3-4 thn terakhir kak…
Iri kompaknya,iri sekali bagaimana abang selalu memperlakukan kakak dgn baik…
Iri yang bukan bikin beban dihati,tpi iri yg bikin motivasi klo kedepannya pasti lebih baik..
Salah satu relationship goals yang baik untuk dimasukkan dlm mimpi.
–
Teringat,waktu kita bukber di sushi tei,bgmn abang bisa ngajak ngobrol bg j..
yang notabene dua thn woro-wiri ikut ama mut,tpi mut g bs bikin dia nyaman dgn itu.
Tapi,abang sukses banget buat bg j ga mati gaya dgn ngajak ngobrol buanyak banget.
Terimakasih sekali abang…
–
Semangat selalu kak,kami disini selalu ada buat kk..
Let me know klo kk perlu bantuan yah…
LikeLike
Hai Mut. Aku terharu baca pengakuan kamu hehe. Semoga yang baik-baik dari hubunganku dengan Abang bisa diambil dan diteladani ya, Mut.
Bang Olan memang paling jago untuk urusan berinteraksi dengan orang baru. Aku pun belajar banyak dari beliau untuk hal tersebut. Jadi jangan heran kalo lihat Abang bisa ngajakin orang sependiam Bang J untuk ngobrol.
Terima kasih ya Mut untuk doa dan dukungannya. Peluk!
LikeLike
Innalillahiwainnailaihi rojium, turut berduka cita yg sedalam-dalamnya ya mbak, semoga almarhum khusnul khatimah. mbak lia yg kuat ya mbak, big hug dari jauh 😦
LikeLike
Aamiinn ya Allah. Terima kasih banyak ya mba. Hug!
LikeLike
Liaaaa, *peluuuukkk* yg kuat ya, banyak berdoa… aku kaget banget pas baca ini di twitter beberapa hari lalu.. Turut berduka cita yg sedalam2nya Lia, terus kuat, terus tegarr yaaa…
LikeLike
Peluk Astrid! Terima kasih yaaaa.. Mohon doanya semoga semakin hari semakin dikuatkan ya Astrid.
LikeLike
speechless..
Peluk Lia..
LikeLike
Peluk Teh Orin..
LikeLike
Innalillahi… Turut berduka cita mbak
LikeLike
Terima kasih mba..
LikeLike
Innalillahi wainnailaihi roji’un
Allahummaghfirlahu warhamhu wa’afihi wa’fuanhu..
LikeLike
Aamiinn ya Allah. Terima kasih mba.
LikeLike
Turut berduka cinta insya allah suami di tempatkan yang terbaik, semangat ya mba Lia.
LikeLike
Aamiinn allahumma aammiinn. Terima kasih mba.
LikeLike
Abang tak pernah pergi dari sisi mb Lia. Dia ada di sebelah hati mb Lia. Berdampingan. Dia masih bisa melihat mb Lia, meski dari dimensi yang berbeda. Tetap kuat ya mb? Masih ada Allah tempatmu bergantung. Salam kenal mb
LikeLike
Iya mba. Insya Allah semakin hari semakin dikuatkan. Terima kasih banyak ya mba. Salam kenal 🙂
LikeLike
turut berduka cita Kak, 😦
sempat gak percaya waktu baca re-tweet-an di timeline,
semoga Abang mendapat tempat yg terbaik di sisi-Nya
LikeLike
Aamiinn. Terima kasih ya Mas.
LikeLike
Mba Lia, turut berduka cita yang sedalam-dalamnya ya, Mba. Semoga alm Mas Sornong mendapat tempat terbaik di sisi-Nya. Semoga Mba Lia dan keluarga diberikan keikhlasan dan kekuatan menghadapi ini. Kuat ya, Mba Lia. Hugs…
LikeLike
Aamiinn ya Allah. Terima kasih ya Mba Gesi. Hugs!
LikeLike
Innalillahi wa inna ilaihi rajiun. Semoga Lia dan keluarga dikuatkan, sabar dan ikhlas, Insya Allah almarhum khusnul khatimah dan mendapatkan tempat terbaik di sisi Allah. Meski belum kenal dekat dengan Mbak Lia, tapi saya bisa membayangkan betapa haru biru kepergian seorang imam yg selama ini menjadi guardian dan partner terbaik dalam hidup.
LikeLike
Aamiinn ya Allah. Terima kasih banyak ya mba Ririe.
LikeLike
Yang kuat ya Lia, insha Allah Abang udah tenang disana 🙂
LikeLike
Iya, Nad. Insya Allah semakin hari semakin dikuatkan. Terima kasih ya, Nad! 🙂
LikeLiked by 1 person
turut berduka cita mbak, semoga dilapangkan hatinya, mampu ikhlas. Terus berjuang mbak.
LikeLike
Insya Allah, Mas. Terima kasih yaaa 🙂
LikeLike
sama-sama mbak
LikeLike
Turut berduka cita ya mbak Lia. *hugs*
Semoga jalan Abang dimudahkan dan diterima semua amal ibadahnya.
LikeLike
Aamiinn ya Allah. Terima kasih banyak ya mba Chika. Hugs!
LikeLike
Innalillahi wa inna ilaihi rojiun.. Turut berduka cita mba Lia..
Allahummaghfirlahu warhamhu wa’afihi wa’fuanhu..
*peluk mba Lia*
LikeLike
Aamiinn ya Allah. Terima kasih ya mba. Peluk!
LikeLike
turut berduka yang sedalam-dalamnya Kak Lia, memang berat rasanya ditinggal oleh orang terkasih kak, .. ikhlas ya kak Lia, Allah memanggil abang lebih dulu bukan karena Dia tidak sayang. Justru karena Allah sangat mencintai Abang tu kak, Dia tidak ingin abang kk menderita lebih lama makanya Dia jemput lebih awal. Meskipun secara pribadi aku ga kenal dengan abang kakak, tapi dari semua komen yang masuk aku percaya abang kk orang yang sangat baik. Dan aku juga yakin Allah udah siapkan tempat terbaik disisiNya. Tabah dan ikhlas ya kk, biar abang juga tenang disana.
*peluk eraat*
LikeLike
Iya mba. Terima kasih banyak ya. Peluk!
LikeLike
Innalillahi Wa inna ilaihi roji’un,
turut berduka cita sedalam-dalamnya atas kepulangan Abang ke rahmatullah mbak lia, insya Alloh husnul khotimah.
Mbak Lia yang kuat dan tabah yaa.
Semoga Mbak Lia selalu dalam lindungan Alloh SWT. Aamiin.
LikeLike
Aamiinn ya Allah. Terima kasih ya Mbak Vivi. Insya Allah semakin hari semakin dikuatkan mba. 🙂
LikeLike
Liaaaa… turut berdukacita atas kepergian abang. Liaaaa aku selalu salut liat postingan bekal2mu buat abang. Aku mendoakan kamu supaya mamu diberi kekuatan oleh Tuhan YME..sedih sekali aku baca ini Lia…*peluk erat Lia*😢😢😢
LikeLike
Aamiinn mbaa. Terima kasih banyak ya mba Jo. *peluk erat*
LikeLike
Semoga Allah karuniakan kesabaran dan kekuatan seluas samudra buat mbak lia…
Innalillahi wa inna ilaihi roji’un…
LikeLike
Aamiinn ya Allah. Terima kasih mba.
LikeLike
Innalillahi wainnailaihirojiun. Semoga Lia n keluarga diberi keihlasan & ketabahan.
LikeLike
Aamiinn allahumma aamiinn. Terima kasih banyak mba tyke.
LikeLike
Innalillahi wa inna ilaihi rajiun… peluk lia erat… semoga Allah menguatkan Lia dan semoga alm diterima amal ibadahnya oleh Allah SWT, aamiin. InsyaAllah alm khusnul khatimah, aamiin
LikeLike
Aamiinn ya Allah. Terima kasih ya mba. Peluk erat!
LikeLike
Tulisanmu sangat Indah li untuk menggambarkan Cinta Karena Allah, Selamat Jalan Bung Olan
LikeLike
Terima kasih, Mas Ren..
LikeLike
Innalillahi wa inna ilaihi rajiun
Yang sabar ya mak Liaaa
LikeLike
Iya mba. Terima kasih yaa..
LikeLike
Peluk sayang untuk Lia ya, Lia kuat dan kuat untuk melanjutkan semua mimpi tang ada :*
LikeLike
Insya Allah, maketu. Terima kasih yaa. Peluk!
LikeLike
Innalillahi Wa Inna Ilaihi Rojiuuun
Lia, Allah menyayangi kalian. Yakinlah, didepan sana ada rencana yang lebih indah. Maaf, gak bisa komen apa-apa, baca tulisanmu mataku berkaca-kaca
LikeLike
Iya mba. Terima kasih banyak ya, mba Yuni.
LikeLike
Yang sabar mbak, Insya Allah Abang Khusnul Khotimah, dan kelak bertemu lagi di Syurganya Allah….
LikeLike
Insya Allah mba. Aamiinn. Terima kasih ya mba.
LikeLike
Turut berbela sungkawa mak lia, semoga alm mendapat tempat terbaik di sisiNya. Bisa dibayangkan seperti apa rasa kehilangannya, bhkn membaca tulisanmu pun seperti mengalaminya, banyak doa dan semangat untukmu. Semoga segera diberi kekuatan untuk melanjutkan hidup dan tetap bahagia mengenang cinta kalian berdua. Peluk dari jogja ya mak..
LikeLike
Aamiinn mba. Terima kasih banyak ya untuk doa dan semangatnya. Peluk dari Pekanbaru.
LikeLike
Ya allah.. nyesek banget mbacanyaa…
Dari dulu selalu ngikutin blog ini dengan kisah-kisah romantisnya…
Sampai ku nobatkan pasangan ini sbg pasangan inspiratif. Dari kesetiaanya, kasih sayangnya, perjalanannya.. semuanya menginspirasi…
Kalian memang pasangan yg hebat.
Turut berduka dan mendoakan… semoga amal ibadah beliau di terima, dihapus dosa dosanya.. di lapangkan kuburnya…
Mungkin gampang bilang “yg sabar ya kak lia”, tapi aku tau kk orang hebat dan kuat. Pasti sanggup melewati ini semua.
Berharap ini bukan akhir dr blog ini.. stay update, jangan lama2 berkabungnya, kami menunggu senyuman kk kembali…
LikeLike
Ichaaaa.. Terima kasih banyak ya. Mohon maaf kalo aku dan Abang ada pernah bikin salah sama kamu. Mohon doanya selalu ya Cha. Insya Allah aku semakin hari semakin dikuatkan. Dan akan segera kembali menulis di blog ini.
Sekali lagi makasih cha untuk doa dan semangatnya. Peluk!
LikeLike
Innalillahi wa inna illaihi rojiun…
Turut berduka atas berpulangnya Mas Sornong ke Rahmatullah. Semoga Mas Sornong dimudahkan jalannya, dilapangkan diterangkan kuburnya, diterima amal ibadahnya, diampuni segala dosanya dan ditempatkan di tempat terbaikNya.
Semoga Mbak Lia sekeluarga disabarkan dan dikuatkan hatinya.
Aamiin yaa rabbal alamiin.
LikeLike
Aamiinn allahumma aamiinn. Terima kasih ya mbak.
LikeLike
innalilahi wa inna ilaihi rojiun.. turut berduka ya mba Lia. semoga diberikan tempat terbaik di sisi Allah untuk almarhum dan diberikan kekuatan dan keikhlasan untuk yang ditinggalkan. Al Fatihah.
LikeLike
Aamiinn ya Allah. Terima kasih banyak mba..
LikeLike
Turut berduka cita yang sedalam2 nya, swmoga kak lia di beri ketabahan dan kekuatan. Kami ada buat kak lia #BigHug
LikeLike
Aamiinn. Terima kasih banyak mascum. Big hug!
LikeLike
Innalillaahi wa inna ilaihi raajiun.. turut berduka cita ya sayang, semoga senantiasa diberikan kekuatan, keikhlasan dan kelapangan hati. Semoga segera datang hari dimana mbak Lia bangun tidur dan tetap dapat mengenang abangnya dengan tersenyum. Aamiinn.. Insya Allah, ketika Allah mengambil sesuatu yg berharga bagi kita, sesungguhnya Dia telah mempersiapkan sesuatu yang besar untuk kita. *pelukerat*
LikeLike
Aamiinn.. Teh Dyah, terima kasih banyak yaaa untuk doa dan semangatnya. Peluk erat, Teh Dyah!
LikeLike
Innalillahi wa inna ilaihi rajiun, sabar ya kak
pengen peluk kakak
LikeLike
Hai, Win. Terima kasih banyak ya. Peluk virtual!
LikeLike
innalilahi wa inna ilaihi rajiun. ketika saya membaca kabar dari mak Pon, saya shock. masih ingat banget baca dan komen postingan beberapa waktu lalu sata kalian nonton musisi siapa itu kan. semoga ka Lia sabar selalu. amiin
LikeLike
Aamiinn. Terima kasih banyak ya, Nay.
LikeLike
Inna lillahi wa inna ilaihi roji’un.
Turut berdukacita sedalam2nya ya mba Lia. Paham sekali rasanya seperti apa :(. Tapi yakinlah Allah SWT punya rencana terbaik untuk keluarga yang ditinggalkan. Semoga mba Lia senantiasa tabah dan kuat ya, mba. Peluuukkk 😙😙
LikeLike
Aamiinn ya Allah. Terima kasih banyak ya mba Molly. Peluukkkk..
LikeLiked by 1 person
Kak Lia,
Aku berhari-hari kepikiran setelah Bang Olan berpulang.
Bacain setiap orang yang selalu memberi komentar positif tentang Beliau.
Kak Lia dan beliau sama sama hebat kak.
Insya Allah,
DisurgaNya akan bertemu lagi dalam Jannah ya, kak.
*Peluk*
LikeLike
Aamiinn. Terima kasih banyak ya, Isnia, untuk doa dan semangatnya. Peluk!
LikeLike
Turut berduka ya Lia .. 😦 .
LikeLike
Terima kasih ya mba..
LikeLike
Innalillahi wainnailaihi raajiun
Turut berduka cita mbak Lia.. 😦
LikeLike
Terima kasih, Mba Nina.
LikeLike
Innalillahi wainnailaihi rajiun…
Sabar ya mbk.
Saya bisa merasakan yg mb rasakan.
Pasti bisa melewati itu semua. Alm akan lbh tenang kalau melihat mbk Lia tersenyum 🙂
LikeLike
Iya mba, insya Allah semakin hari semakin dikuatkan. Terima kasih banyak ya mba Uchi.
LikeLiked by 1 person
Innalillahi wa innailaihi rajiun, semoga mba Lia dan keluarga diberi kesabaran dan ketabahan ya.. 🙂
LikeLike
Aamiinn ya Allah. Terima kasih ya mba.
LikeLike
Turut berduka cita yang sedalam-dalamnya Lia. Semoga alm ditempatkan di tempat terbaik di sisiNya dan Lia beserta keluarga diberi ketabahan dan kekuatan.
LikeLike
Aamiinn. Terima kasih mba Lianny.
LikeLike
Innalillahi wa innalillahi roji’un,
Semoga diampuni semua dosa dan kesalahan suami ya mbak, semoga ditempatkan ditempat terindah di sisiNya, aamiin
LikeLike
Aamiinn ya Allah. Terima kasih banyak ya mba.
LikeLike
Kak Lia yang kuat ya, sabar. Yakin skenario Tuhan lebih indah. Semoga bg Olan diberikan tempat terbaik di sisi-Nya, aamiin.
LikeLike
Aamiinn. Terima kasih Tika untuk doa dan semangatnya.
LikeLiked by 1 person
Turu berduka cita ya, Mbak.
LikeLike
Terima kasih, Mba Wulan.
LikeLike
Turut berduka cita Lia, kuberdoa semoga kamu diberikan kekuatan yang luar biasa menghadapi hari2 selanjutnya demi mimpi kalian berdua. Hugs.
LikeLike
Aamiinn. Terima kasih mba Fe. Hugs!
LikeLike
Innalillahi wa inna ilaihi rajiun. Lia, turut berduka cita 😦
Terkirim doa sebaik-baiknya untuk almarhum.
LikeLike
Terima kasih banyak ya mba..
LikeLike
*hug
LikeLike
Peluk Mba Echa!
LikeLike
Mba Lia…turut berduka cita. Insya Allah dipertemukan di surga ya mba dgn almarhum. Semangat mba 🙂
LikeLike
Insya Allah mba. Aamiinn. Terima kasih ya mba.
LikeLike
Turut berduka cita Lia. Semoga Beliau mendapatkan tempat terbaik dan keluarga diberi kekuatan
LikeLike
Aamiinn. Terima kasih ya mba Noni.
LikeLike
Innalillahi wa inna ilahyi roji’uun.. mba Lia, turut berduka cita ya.. Smoga Alm. diampuni dosanya serta diterima amal ibadahNya.
LikeLike
Aamiinn. Terima kasih banyak mba.
LikeLike
Big hugs for Lia, al fatihah untuk almarhum Sornong Maulana.
Allah always gave you the best. Amiiin yra
LikeLike
Aamiinn. Terima kasih omaaa. Big hugs!
LikeLike
Turut berduka kak, semoga Almarhum dilapangkan kuburnya, dan dimudahkan jalannya, yg tegar ya kak :’)
LikeLike
Aamiinn. Terima kasih ya.
LikeLiked by 1 person
Ga bisa bantu banyak, hanya bisa mendoakan untuk almarhum dn Mbak yang kuat.. Semoga selalu dlam lindungan-Nya Mbak..
LikeLike
Aamiinn. Terima kasih ya untuk doa-doanya.
LikeLike
Peluk dr jauh mba syg.. Smoga makin dsayang Alloh mba syg. :*
LikeLike
Aamiinn ya Allah. Terima kasih banyak ya mba. Peluk!
LikeLike
Innalillahi wainnailaihi rojiuuuun.. May he rest in peace, ya mba. Turut berduka cita yang sedalam-dalamnya dan saya tidak bisa bayangkan bagaimana rasanya. Tapi saya yakin dirimu kuat, Mba! Dan Allah SWT punya rencana indah untuk kalian berdua.
LikeLike
Aamiinn ya Allah. Terima kasih banyak ya mba.
LikeLike
Innalillahi wa innailaihi roji’uun. Turut berduka cita, Lia. Semoga Almarhum dilapangkan kuburnya, diampuni dosa-dosanya, dan dimudahkan jalannya. Aamiin
LikeLike
Aamiinn. Terima kasih ya mba Myra.
LikeLike
Inna lillahi wa inna ikaihi rajiun. Turut berduka cita ya Mba. Semoga abangnya mba, dilapangkan kuburnya dan diterima juga amal perbuatannya. Semoga Mba diberi banyak ketabahan dan kesabaran untuk tetap memperjuangkan mimpi mimpi kalian. Aamiin ya rabbal alamin.
LikeLike
Aamiinn ya Allah. Terima kasih ya mba.
LikeLike
mbak liaaaaa…*peluk*
insyaAllah almarhm suami mbk mndapatkn tmpt terindah di sisi Allah, amiin ya robbal’alamin
LikeLike
Insya Allah mba. Aamiinn. Terima kasih ya mbaa..
LikeLike
Innalilahi wa Inna ilaihi rajiuun, peluuk untuk Lia..
LikeLike
Terima kasih mbaa. Peluk!
LikeLike
Turut berduka ya, Mbak
Tabah dan sabar selalu….
LikeLike
Insya Allah mba. Terima kasih yaa 🙂
LikeLike
innalillahi wa inna ilaihi rojiun..
yang sabar dan tabah ya mbak.. semoga almarhum suaminya bahagia di pangkuanNya. dan mbak Lia juga harus kuat. *pelukmbak
LikeLike
Aamiinn. Terima kasih ya mba. Insya Allah aku semakin hari semakin dikuatkan.
LikeLiked by 1 person
Turut berduka cita ya mb Lia
LikeLike
Terima kasih ya mba Mei..
LikeLike
Turut berduka cita mbak Lia…
LikeLike
Terima kasih mba Dwi..
LikeLike
Innalilahi wa inna ilaihi roji’un. Turut berduka cita. Semoga almarhum suami mbak Lia diberi tempat yg indah di sana. Sabar dan tawakal ya, mbak
LikeLike
Aamiinn. Terima kasih ya mba Ika..
LikeLike
Innalillahi wa inna ilaihi raaji’un. Turut berduka cita, Lia. Semoga almarhum diberikan tempat terbaik di sisi-Nya, diterima semua amal ibadahnya, diampuni semua kesalahan selama di dunia, aamiin..
InsyaAllah keluarga yang ditinggalkan diberi kekuatan, aamiin..
LikeLike
Aamiinn ya Allah. Terima kasih banyak yaaa..
LikeLike
innalillahi wainailaihi rojin, turut berduka Mba Lia 😥
semoga suami tercinta diampuni diberi tempat terbaik di sisiNya, diampuni segala dosanya dan dilapangkan kuburnya dan buat Mba Lia dan keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan dalam menerima cobaan ini, amin..
LikeLike
Aamiinnn.. Terima kasih mbaa..
LikeLike
ikut berduka cita mbak :(.. semoga suami ditempatkan di sisi yang Terbaik … yang kuat dan tabah ya mbak
LikeLike
Aamiinn. Terima kasih ya mba..
LikeLike
Lia, temanku… aku tau kamu seorang wanita yang tegar, kepergian mas Olan juga sungguh mengejutkan diriku dan banyak pihak. aku yakin Lia bisa kembali ceria, seceria tulisan blog mu tentang apapun.
Lia temanku… Dibalik setiap kesedihan, terdapat kebahagiaan. Serahkan segala urusan kepada Allah SWT. Biarkan waktu dan kehidupan berjalan, karena skenario yang diatas jauh lebih maha hebat.
semoga mas Sornong Maulana diberkan tempat terbaik disisi Allah SWT… aamiin
LikeLike
Aamiinn ya Allah. Terima kasih banyak ya Vicky untuk doa dan semangatnya.
LikeLike
Innalillahi wa innailaihi roji’un… Aku pun turut berduka cita sedalam-dalamnya. Ku harap kk tabah dan sabar menghadapi ujian ini. Selalu doakan Bg Olan agar dimudahkan dalam menempuh perjalanan abadi. Bukti cinta yang paking kuat adalah doa yang tak pernah putus. Akupun turut mendoakan bg Olan semoga dilapangkan kuburnya, diampuni kesalahannya, diterima amalan dan taubatnya…
Tetap semangat kak Lia, jangan putus mengejar impian yg kalian cita-citakan bersama.
LikeLike
Aamiinn ya Allah. Eka, terima kasih banyak ya. Insya Allah doaku untuk Abang gak akan pernah putus. Benar kata kamu, bukti cinta yang paling kuat adalah doa yang tak pernah putus. Sekali lagi, terima kasih yaa..
LikeLiked by 1 person
turut berduka cita untuk kak lia *sending virtual hug*. setegar itu tulisan kakak, sampai saya sendiripun gak sanggup untuk gak nangis bacanya kak. kakak tetaplah menginspirasi tetaplah sebar kebaikan lewat media apapun terutama blog ini. saya selalu ngefans kakak dan almarhum. kalian memang pasangan hebat kak ! semoga kakak selalu diberikan kekuatan oleh Allah swt Aamiin.
LikeLike
Aamiinn.. Terima kasih banyak ya Onanda untuk doa dan semangatnya. 🙂
LikeLike
Inna lillaahi wa inna ilaihi rojiun.
Turut berduka cita mbak, atas meninggalnya suami tercinta.
Saya ikut mendoakan, semoga almarhum abang Sornong Maulana diterima iman Islamnya, diampuni segala dosanya, diterima segala amal ibadahnya, dan diberikan tempat istirahat terbaik di sisi Allah swt. Serta semoga mbak Lia dan keluarga yang ditinggalkan dapat menerima kejadian ini dengan ikhlas serta tetap sabar. Amiin …
LikeLike
Aamiinn ya Allah. Terima kasih banyak, Mas.
LikeLiked by 1 person
Dear mba lia, walau saya tidak mengenal mb lia dan suami saya ikut mendoakan agar almarhum husnul khotimah dan mb lia sekeluarga diberikan ketabahan amin yra…. alfatihah…
LikeLike
Aamiinn. Terima kasih ya mba..
LikeLike
Al Fatihah.
Peluk eraaat Liaaaa
LikeLike
Mba Diaaaaaaah.. Pelukkkkkk
LikeLike
Innalillahi wa Inna ilaihi rooji’unn. Yang tabah ya bun, semoga Allah menempatkan almarhum abang di sebaik baiknya tepat kembali.
Dan nanti dapat dipertemukan kembali di syurga Nya yang abadi. Amiiiin
LikeLike
Aamiinn. Terima kasih ya..
LikeLike
Turut berduka cita ya, mak. 😦
LikeLike
Terima kasih ya, Mak.
LikeLike
Tetap kuat dan terus merajut mimpi ya mbak Lia
LikeLike
Insya Allah mba. Terima kasih yaaa..
LikeLike
Mba Lia, aku baca tulisan ini jadi berasa sedih mba 😦
Sabar ya mba .. Doa terbaik untuk suami tercinta. Aamiin
LikeLike
Aamiinn. Terima kasih ya mba..
LikeLike
Hati ini serasa sesak menahan tangis, larut dalam doa nuansa duka saat membaca postingan ini.
Saya bisa merasakan persis kondisimu mbk Lia (apalagi saya sudah pernah kehilangan 2 permata yg menjadi bagian hidup).
Disisi lain saya salut akan ketegaran dan semangatmu, ini jadi cerminan baik saya untuk bisa move on.
Thks mbak krn bisa belajar ttg kesabaran, ketulusan dan kepasrahan pada yang Khalik.
Untaian doa alfatihah utk almh suami di surga.
Peluk hangat dari duka yg sama – Kudus 2016.
LikeLike
Hai mba. Meskipun berat tapi mau tidak mau harus tetap kuat ya mba. Karena biar gimana pun, life must go on. Kejadian ini juga jadi pelajaran banget buat saya untuk bisa lebih pasrah dengan apapun takdir dari-Nya. Peluk hangat dari Pekanbaru mba.
LikeLike
innalillahi wa inna ilaihi rajiuun..
aku mampir ke blog ini ga sengaja, tadinya lihat postingan yang tahun 2014. Trus iseng klik halaman depan, ternyata postingan begini. Jadi ikut sedih, apalagi aku baru menikah dan masih LDR (maaf jadi curcol, hehe)
Yang sabar ya kak. Tetap semangat! Allahummagfirlahu warhamhu waafihi wafuanhu
LikeLike
Halo mba Hannie. Salam kenal ya. Terima kasih banyak untuk doa dan semangatnya. 🙂
LikeLike
turut berbela sungkawa ya mba,,,semoga almarhum suaminya di tempatkan di tempat yg paling indah ya mba,,,yg bernyawa pasti akan pergi mba,,,
karena mba org yg beriman jadi mba harus kuat…ttp semangat,,,
salam kenal ya mba,,,
LikeLike
Terima kasih banyak ya. Aamiinn untuk doa-doanya. Salam kenal kembali 🙂
LikeLike
Innalillahi Wainna Ilaihi Rojiun
Allahummagfirlahu wa anhu…..
Turut berduka cita yang sedalam dalamnya mbak lianda marta …
Semoga mbak selalu dalam lindungan Allah SWT.., Semoga selalu dibimbing Allah dan dikuatkan oleh Allah…
Semoga amal ibadah abang dierima Allah SWT….
Stay strong and inspire mbak lia…..Amin Ya Rabb😇😇
LikeLike
Aamiinn mba. Terima kasih banyak ya mba Vanny. 🙂
LikeLike
Pingback: Healing Process | liandamarta.com
Pingback: Buang Racun dalam Tubuh dengan Juice Cleansing | liandamarta.com
Pingback: Yang Terjadi di Tahun Ini dan Yang Akan Dikejar di Tahun Depan | liandamarta.com
Pingback: Belajar Digital Marketing Lewat Buku | liandamarta.com
Innalilahi wa innailahi roji’un, turut berduka cita yang sedalam dalamnya yah mbak semoga almarhum diterima disisi Allah SWT, diterima amal baiknya selama di dunia serta diampuni dosa dosanya, semoga almarhum khusnul khotimah Aamiin. Bismillah semoga mbak lia kuat dan tabah..tidak ada yang terjadi didunia ini tanpa ijin dari Allah SWT
LikeLike
Aamiinn. Terima kasih banyak ya mba. Insya Allah doa-doanya didengar Allah dan aku juga semakin hari semakin dikuatkan. 😊
LikeLike
Innalilahi wa innailahi roji’un, turut berduka cita yang sedalam-dalamnya atas wafatnya Sornong Maulana suami tercinta Lia. Semoga almarhum husnul khotimah, diterima amal ibadahnya, diampuni dosanya dan diterima disisi Allah SWT, aamiin.
Maaf baru tahu sekarang. Walau terlambat, saya doakan yang terbaik.
LikeLiked by 1 person
Aamiinn ya Allah. Terima kasih banyak ya, Mas.
LikeLike
Inna lillaahi wa inna ilaihi raji’un. Turut berduka cita ya, Mbak. Semoga almalrhum diterima di sisi Allah dan Mbak Lia selalu diberikan ketegaran, aamiin.
LikeLike
Aamiinn ya Allah. Terima kasih ya, Icha 🙂
LikeLike
Pingback: #CeritaTanggal7 : Ada Apa dengan Tanggal 7? | liandamarta.com
Pingback: Sharing Perdana di 2017 | liandamarta.com
Pingback: Bunda Hotel, Rekomendasi Hotel di Bukittinggi | liandamarta.com
Pingback: Pengalaman Tinggal di Kalibata City | liandamarta.com
Pingback: Packing & Moving Out | liandamarta.com
Pingback: #CeritaTanggal7 : Tiger Merah Legendaris | liandamarta.com
Pingback: Menikmati Batam dari Menara Masjid Jabal Arafah | liandamarta.com
Pingback: Pengalaman Nge-Gojek di Batam | liandamarta.com
Pingback: #CeritaTanggal7 : Abang dan Sepak Bola | liandamarta.com
Innalillahi wa inna ilaihi rajiun
Turut berduka ya mbak. Jadi ngerasa nyesek bacanya.
LikeLike
Iya terima kasih ya mba 😊
LikeLike
Pingback: Meninggalkan Pekanbaru | liandamarta.com
Pingback: Mimpi Saya untuk Anak Autis di Indonesia | liandamarta.com
Pingback: #CeritaTanggal7 : Tentang Bucket List | liandamarta.com
Pingback: Liburan Singkat ke Bangkok | liandamarta.com
Pingback: Tentang Coldplay | liandamarta.com
Pingback: #CeritaTanggal 7 : Kebiasaan Yang Dirindukan | liandamarta.com
Pingback: Tentang Film Critical Eleven | liandamarta.com
nnalillahi wa inna ilaihi rajiun. Lia turut berduka cita !!!!
maaf aku baru tau banget tentang kondisi mu dan kepergian Abang ini Lia, kalau tadi aku gak baca postingan critical eleven mungkin aku gak tau..
Sedih banget bacanya…kamu kuat ya Lia *peluk*
LikeLike
Mba Nisaaaaaa.. terima kasih ya mbaaa. Insya Allah aku akan terus kuat meski yah tiap hari suasana hati masih naik turun. Peluk mbanisaaaa..
LikeLike
RiP.. 😦
LikeLike
🙂
LikeLike
Semoga almarhum diterima di tempat terbaik di sisi Allah kak😢
LikeLike
Aamiin ya Allah. Terima kasih ya, Lilies 🙂
LikeLike
Pingback: Kurban untuk Abang | liandamarta.com
Pingback: #CeritaTanggal7 : Momen di Bulan September | liandamarta.com
Pingback: Highlights in 2017 | liandamarta.com
Turut berduka cita yang sedalam-dalamnya atas kepergian Abangnya, mba.
*baru baca postingan ini 😥
LikeLike
Terima kasih banyak ya 🙂
LikeLiked by 1 person
Semoga abang ditempatkan disisi terbaik Alloh, Aamiin ya robal alamin.
Awalnya saya hanya sedang googling, untuk mencari tau review tentang honeymoon package di padma hotel bandung, dan saya mengklil blog ini untuk membaca cerita yang mba posting, cerita kedua yang saya baca adalah tentang Bukan Honeymoon Biasa, kemudian saya penasaran sama sosok mba, dan saya klik about, begitu membacanya hati saya ikut sakit, dan sampailah pada cerita di postingan ini, tanpa sadar air mata saya menetes.
Semoga mba bisa dipertemukan dengan abang di surga – NYA. Aamiin.
LikeLike
Aamiinn. Terima kasih, Mba. Terima kasih banyak untuk doa-doa baiknya. 🙂
LikeLike
Pingback: Healing Process #4 | liandamarta.com
Pingback: Cerita Akhir Pekan : Uji Coba MRT, Gala Premiere My Stupid Boss 2, dan ‘Everything in Between’ Exhibition | liandamarta.com
Pingback: Abang dan John Mayer | liandamarta.com
Pingback: Update Kehidupan | liandamarta.com
Pingback: Kenapa Kuliah Lagi? | liandamarta.com
Pingback: 2022 in words | liandamarta.com